Kesehatan

Dukung Penuh Program Kesehatan dan Pendidikan Masyarakat, Kapolri Hadiri Ground Breaking RS Muhammadiyah

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo hadiri ground breaking RS Muhammadiyah Bandung Selatan, Minggu (23/1) di RS MBS Jalan Raya Laswi Cigugur, Desa Ciheulang, Kecamatan, Ciparay, Kabupaten Bandung, Jawa Barat. (Foto Istimewa).

GARDAPOS.COM, PEKANBARU - Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menghadiri undangan acara 'Ground Breaking' Rumah Sakit Muhammadiyah Bandung Selatan (RS MBS). Jenderal Sugit mengapresiasi PP Muhammadiyah yang terus berkontribusi untuk kemaslahatan umat, salah satunya melalui bidang kesehatan. Demikian keterangan ini disampaikan oleh Kabid Humas Polda Riau Kombes Pol Sunarto terkait kegiatan Kapolri kepada gardapos.com, Minggu (23/1/2022).

"Muhammadiyah salah satu ormas terbesar di Indonesia yang 'concern' dengan kegiatan-kegiatan kemaslahatan umat. Khususnya, bidang kesehatan yang telah dimulai sejak tahun 1923 hingga lanjut tahun 1924. Dan sampai saat ini ada kurang lebih 115 RS, dan yang akan dilaksanakan 'Ground Breaking' ini adalah rumah sakit yang ke-116," ungkap Sigit saat memulai sambutannya di RS MBS Jalan Raya Laswi Cigugur, Desa
Ciheulang, Kecamatan, Ciparay, Kabupaten Bandung, Jawa Barat (23/1).

Ground Breaking RS MBS ini, menurut Sigit, merupakan kontribusi dan perjuangan nyata yang terus dilakukan PP Muhammadiyah demi kemaslahatan umat yang sesuai dengan 'Matan' keyakinan dan cita-cita hidup mewujudkan 'Baldatun Thayyibatun Wa Rabbun Ghafur'.

Pada kesempatan tersebut, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan bahwa, Polri, kementerian, lembaga, maupun stakeholder lainnya, siap untuk mendukung penuh segala program yang dicanangkan oleh Muhammadiyah demi kepentingan masyarakat luas.

"Kami, Polri serta seluruh kementerian/lembaga dan elemen masyarakat tentunya terus mendukung upaya-upaya, kerja keras dari PP Muhammadiyah ini untuk terus berkontribusi di bidang kesejahteraan masyarakat, bidang kesehatan, dan juga dibidang pendidikan masyarakat," ungkap Jenderal Sigit.

Dia berharap, PP Muhammadiyah terus berada di lini terdepan untuk membantu Pemerintah Indonesia dalam mewujudkan Sumber Daya Manusia (SDM) unggul serta mempersiapkan generasi penerus bangsa untuk memiliki kemampuan di berbagai bidang.

Kemudian kata Sigit, dengan adanya kegiatan tersebut generasi penerus bangsa nantinya akan semakin siap menghadapi segala tantangan zaman kedepannya. Dengan begitu, Sigit optimis di tahun 2045 bangsa ini akan dapat mewujudkan Indonesia Emas. Sehingga, kita betul-betul mampu mewujudkan insan-insan, anak-anak kita dan masyarakat untuk masuk menuju, dan mengantar mewujudkan Indonesia Emas di tahun 2045.

Kapolri Jenderal Sigit juga mengapresiasi PP Muhammadiyah yang selama ini ikut berkontribusi dan berperan aktif bersama, Pemerintah, TNI-Polri, dan elemen masyarakat lainnya dalam hal penanganan dan pengendalian Pandemi Covid-19 di Indonesia. 

"Sudah kita ketahui Muhammadiyah memiliki dan membentuk Muhammadiyah Covid-19 Command Center atau MCCC yang dalam kegiatannya, mulai dari bagaimana MCCC ini ikut berkontribusi dalam protokol kesehatan, merawat masyarakat yang sakit. Karena kurang lebih ada 86 lebih rumah sakit rujukan dipersiapkan dari Muhammadiyah untuk para penderita Covid-19," kata Sigit. 

Tak hanya itu, Sigit menyebut, Muhammadiyah juga ikut menggelar akselerasi vaksinasi serta mengerahkan para tenaga vaksinator untuk mewujudkan kekebalan komunal terhadap virus Covid-19.  

Berkat kerja keras PP Muhammadiyah dan seluruh pihak, Sigit mengungkapkan bahwa, Indonesia saat ini berada di peringkat keempat diseluruh dunia yang telah melakukan vaksinasi untuk masyarakatnya dengan jumlah vaksinasi sekira kurang lebih 300 juta. 

"Selain itu juga Indonesia saat ini menjadi negara nomor satu di Asia Tenggara terkait kemampuan kita mengendalikan laju Covid-19 dan ini semua tidak lepas dari kontribusi dari PP Muhammadiyah dalam kontribusi dan fokus dalam penanggulangan Covid-19," ungkap Sigit.

Kemudian dalam akhir sambutannya Sigit kembali menyampaikan apresiasi kepada PP Muhammadiyah dan berharap kedepannya terus melakukan pengembangan program terkait dengan kemaslahatan umat. Ia meyakini, apa yang dilakukan itu sangat bermanfaat dan sesuai dengan harapan dari masyarakat Indonesia.

Tak hanya itu, Sigit juga berharap Rumah Sakit Muhammadiyah kedepannya bisa dikembangkan dengan standar fasilitas kesehatan bersifat internasional. Sehingga, hal itu akan mengurangi ketergantungan masyarakat yang hendak berobat ke luar negeri. tutupnya.**


[Ikuti GardaPos.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar