GARDAPOS.COM, PELALAWAN - Tugu Bono yang dibangun dikota Pangkalan Kerinci tepatnya di Bundaran komplek perkantoran Bhakti Praja Kabupaten Pelalawan pada Selasa dini hari tadi sekira pukul 01.15 WIB telah memakan korban lagi akibat lakalantas tunggal yang dialami pengguna sepeda motor jenis honda beat.
Lakalantas tunggal ini menjadi sorotan masyarakat pangkalan kerinci dari Gerakan Pemuda Peduli Pelalawan, JoeKampe dan Pangah LLMB Pelalawan, Rhima yang seketika mendengar informasi ada lakalantas segera melintas menuju tempat kejadian guna melihat langsung korban si pemotor yang menabrak batas teras tugu bono dari arah Pangkalan Kerinci menuju Pekanbaru pada dini hari, Selasa, (29/08/2023).
Keterangan warga lain, Sandi Iskandar yang turut melintas di area tugu bono saat itu menyebutkan, bahwa korban tergeletak dengan posisi vertikal ditugu bono, "kebutulan saya tadi memang sedang melintas disini, mau cari makan terus saya lihat ada orang didalam genangan air itu sudah terkapar, dan motor yang tergeletak dibadan tugu bono, terus saya langsung turun dan mengangkat korban tersebut, ada damkar yang sedang melintas kami minta bantuan damkar tersebut, korban sekarang sudah dibawah ke Rumah Sakit Selasih", ungkapnya.
Korban lakalantas tunggal asal warga Pekanbaru ini diketahui bernama Fikri Aulia yang berniat untuk pulang ke Pekanbaru usai melaksanakan COD handphone dari seorang pembeli dari warga pangkalan kerinci, "saya rencana mau pulang Ke Pekanbaru, tapi karna saya sudah lama tidak ke Pangkalan Kerinci terakhir sekitar 5-6 bulan yang lalu dan juga karna penerangan tidak terlalu bagus gelap di area tugu bono itu, saya kaget bahwa ada pembangunan tugu bono, kecepatan saya 60Km/jam, keluarga sudah saya hubungi, dan sekarang menunggu" ungkapnya kepada Panglima Tengah DPD LLMB Pelalawan Datin Hj.Dwi Prima Wahyuni dan Ketua GP3 JoeKampe saat mereka menyambangi di Rumah Sakit Selasih guna memastikan keadaan korban.
Luka yang dialami korban ada dibagian dada sebelah kiri, patah tangan sebelah kiri dan juga luka dibagian kaki, kendaraan yang korban bawa sudah diamankan oleh anggota petugas Damkar Pelalawan ketika itu sedang melintas menggunakan mobil Provos.
JoeKampe, bersama Datin Rhima menyebutkan saat itu, "hari ini pukul 01.30 telah terjadi Lakalantas di Tugu Bono, ini yang menjadi kekhawatiran kita bahwa tugu ini kami menduga tidak melalui kajian yang jelas dan tempat yang tidak sesuai, kami minta segara kepada Pemda Pelalawan untuk memperhatikan keselamatan warga, hal ini jangan sampai ada korban-korban selanjutnya". Katanya.
Kemudian lanjut Datin Rhima juga menyampaikan kekecewaan nya bahwa ia sudah menduga bahwa akan ada korban atas pembangunan Tugu Bono, dikarenakan jalan tersebut dibangun dijalan yang menurun, pungkasnya.
(Cindy Prematur Sevent)
Tulis Komentar