Alam Gambut Pelalawan Riau Murka

Breaking News: Warga Muaro Sako Langgam Terdampak Berbagai Penyakit Akibat Bencana Karhutla di Pelalawan, Riau

Warga Muaro Sako, Langgam, Riau anak anak dan orang tua mulai terjangkit berbagai penyakit terdampak karhutla, (22/9) foto bersama relawan kesehatan Dedi Aswandi.

GARDAPOS.COM, PELALAWAN - Masyarakat Pelalawan sudah banyak terdampak berbagai macam penyakit khususnya bagi anak-anak dan orang tua akibat cuaca/musim kemarau saat ini ditambah bencana kabut asap akibatnya kualitas udara di Pelalawan-Riau sangat buruk sekali.

Sebagaimana kondisi dan konfirmasi dilapangan terhadap situasi ini dapat gardapos laporkan sementara melalui relawan kesehatan karhutla, Minggu (22/9) Dedi Aswandi di Muara Sako, Kec.Langgam mengatakan, hampir semua anak muntaber, di Muara Sako Langgam, ungkapnya.

Data sementara yang dirangkum kurang lebih 15-20 orang terdampak diare/muntaber dari hasil kegiatan relawan membantu menjaga kesehatan masyarakat di Muaro Sako, Langgam, ujar Dedi.

"Ya, hampir semua anak muntah ber, di muara Sako langgam, kurang lebih 15-20 orang bg", jelas Dedi Aswandi.

Dimana hadirnya Pemda melalui diskesnya Ded ini kan sdh status darurat bencana asap yang sangat parah di Kabupaten Pelalawan, Riau.

"Dedi Azwandi: Mungkin sibuk bg, yg pasti kawan" dah lelah karna dah 2 bulan berlalu, butuh tenaga tambahan dari Provinsi dan Pusat", ungkapnya.

Kemudian lanjutnya sudah 3 hari ini kami rapat lokasi terdampak kabut asap bersama dokter-dokter ASOSIASI RELAWAN MEDIS INDONESIA, HILMI, AL-AZHAR JAKARTA RIAU, BULAN SABIT MERAH INDONESIA,TAGANA, BAZNAS & Kurir SEDEKAH ROMBONGAN, dan mulai besok akan begerak kelokasi melakukan pengobatan geratis untuk umum, ujar Dedi.

Selanjutnya jelas Dedi Aswandi, Ini dibagi bagi lokasinya untuk hari ini giat dilaksanakan di Perumahan Desa Rantau Baru Bawah, Desa Muaro Sako dan Langkan.

"Insya Allah besok, Senin (23/9) Pengobatan Masal akan dilakukan di Desa Sungai Ara Kec.Pelalawan Pagi dan Desa Keriung Kec.Bunut setelah Zuhur", infonya.

Bagaimana antusias dari masyarakat yang dikunjungi yang rata rata korban terdampak kabut asap anak anak, ibu hamil dan lansia.

Dedi Azwandi: "Masyarakat sangat Antusias bg, kami kewalahan malahan ada sedikitnya 150-200 orang yang dilayani, Kini dah semua bg, mak bapak juga", tutupnya.(*/GP1)


[Ikuti GardaPos.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar