Hukrim

Humas SPBU Jalan Lintas Timur Pangkalan Kerinci Diduga Tidak Kooperatif, Blokir Nomor Wartawan

SPBU Jalan Lintas Timur Kerinci, (28/3) (foto dok gardapos).

Laporan : Nofri H

GARDAPOS.COM, PELALAWAN – Sikap tidak transparan ditunjukkan oleh pihak humas SPBU di Jalan Lintas Timur Kerinci. Seorang wartawan dari Media GardaPos, Jumat (28/3) yang berusaha mengkonfirmasi laporan masyarakat justru mendapat perlakuan tidak profesional. Bukannya memberikan klarifikasi, humas SPBU diduga memblokir nomor wartawan yang ingin memastikan berita tetap berimbang.

Tindakan tersebut memicu tanda tanya besar di kalangan masyarakat. Seharusnya, sebagai pihak yang bertanggung jawab atas keterbukaan informasi dan pelayanan publik, tentu sebagai humas SPBU harus bersikap terbuka terhadap pertanyaan media, bukan justru menghindar. Apalagi, laporan yang masuk berasal dari keluhan warga yang perlu ditindaklanjuti.

"Kami hanya ingin berita yang kami naikan sesuai dengan fakta di lapangan. Jika pihak SPBU tidak bersedia memberikan klarifikasi, maka patut diduga ada sesuatu yang mereka sembunyikan," ujar salah satu wartawan yang merasa dirugikan.

Masyarakat berharap agar Aparat Penegak Hukum (APH) segera turun tangan dan menyelidiki permasalahan ini. Jika benar terjadi praktik yang merugikan publik, maka tindakan tegas harus segera diambil. Jangan sampai kejadian ini memicu keresahan di tengah masyarakat.

Transparansi adalah kunci kepercayaan publik. Jika pihak SPBU Jalan Lintas Timur Kerinci tidak mau terbuka terhadap media, maka patut dicurigai ada sesuatu yang mereka tutupi. APH diharapkan segera bertindak sebelum permasalahan ini semakin melebar.


[Ikuti GardaPos.com Melalui Sosial Media]




Tulis Komentar