Walau kondisi cuaca hujan tapi antusias masyarakat dan peserta tetap semangat hadir pada pembukaan acara festival yang punya tujuan untuk mempromosikan dan melestarikan seni budaya kompang dan lagu melayu.
Turut hadir para undangan, camat kuala kampar, kapolsek, ketua MUI, ketua LAM kuala kampar, lurah dan kepala desa se kuala kampar, serta ikatan keluarga penyalai kastan dan seluruh masyarakat kuala kampar.
Datuk Sri Indra Kampe dalam sambutannya menyebutkan bahwa festival kompang dan lagu melayu tahun 2023 di kecamatan kuala kampar, kabupaten pelalawan ini adalah langkah konkret dalam melestarikan kebudayaan daerah. Ia juga menekankan pentingnya melestarikan kesenian kompang sebagai bagian dari identitas bumi melayu di provinsi riau.
"Festival kompang bertujuan untuk melestarikan dan mengembangkan kesenian di bidang kebudayaan provinsi riau. Kegiatan ini akan mampu meningkatkan kreativitas seni di bidang kebudayaan daerah, khususnya kompang," pungkas Datuk Sri Indra Kampe.
Lanjut ia berharap festival ini dapat melahirkan tim kesenian kompang yang andal dan siap bersaing di tingkat provinsi, nasional, bahkan internasional, katanya.
"Melestarikan seni budaya daerah adalah tanggung jawab bersama, dan ia mengajak semua pihak untuk terus menjaga dan mempromosikan seni kompang dan lagu melayu." ungkapnya.
Datuk Sri Indra Kampe beri apresiasi atas dukungannya kepada penguris LAM Pesisir Kabupaten Pelalawan yang telah bekerja keras untuk menyelenggarakan dan mendukung kegiatan ini, dan kepada seluruh lapisan masyarakat yang mau melestarikan kebudayaan melayu kabupaten pelalawan, bahkan diikuti oleh belasan peserta grup kompang yang terdiri dari Remaja, ibu-ibu di kecamatan kuala kampar, ujarnya.
"Apresiasi terhadap LAM Pesisir bidang kebudayaan yang telah menaja festival kompang dan lagu melayu agar masyarakat kecamatan kuala kampar bisa menampilkan bakatnya," ujar Datuk Sri Indra Kampe.
Kemudian ia juga mengimbau kepada panitia agar dapat melaksanakan kegiatan ini secara berkesinambungan dan menjadikannya sebagai tradisi tahunan. Selain melestarikan budaya, kegiatan ini diharapkan dapat menginspirasi generasi muda untuk mencintai dan melestarikan warisan budaya daerah.
Pada akhir sambutan Datuk Sri Indra Kampe mengajak untuk bersama-sama menjaga nilai-nilai budaya, terutama budaya melayu, agar tetap eksis hingga generasi berikutnya.
(jhi)
Tulis Komentar