Ket gbr: Bantuan kepada warga gang 2000 terdampak angin puting beliung (16/5) dari Pemda Pelalawan diserahkan langsung oleh istri Bupati Pelalawan, Sella Pitaloka.
GARDAPOS.COM, PANGKALAN KERINCI – Tiga hari setelah bencana angin puting beliung menerjang permukiman warga Gang 2000, Kelurahan Kerinci Timur, Kecamatan Pangkalan Kerinci, Pemerintah Kabupaten Pelalawan akhirnya menunjukkan respons. Tekanan publik yang disuarakan lewat pemberitaan gardapos.com memicu gerak cepat dari jajaran terkait.
Akhirnya pada Jumat sore (16/5/2025) sekitar pukul 15.00 WIB, bantuan dari Dinas Sosial Kabupaten Pelalawan disalurkan langsung ke lokasi terdampak. Bantuan ini diserahkan oleh Sella Pitaloka Zukri, S.AP, M.Si, istri Bupati Pelalawan, yang hadir langsung dan menyapa warga korban bencana.
“Assalamu’alaikum om.. Hari ini sekitar jam 3.. Udah ada bantuan dari Dinas Sosial.. Diserahkan langsung oleh istri Bupati, Ibuk Sella. Alhamdulillah, terima kasih atas bantuan dari Pemda,” ujar salah satu warga kepada wartawan gardapos.com.
Bersamaan dengan penyerahan bantuan tersebut, hadir pula sejumlah pejabat daerah, yakni Camat Pangkalan Kerinci, Junaidi S.Pd, M.Si, Lurah Kerinci Timur, Ridho Afalda S.STP, M.Si, Kabid Perlindungan dan Jaminan Sosial Dinsos Pelalawan, Murdia, SH, serta pendamping Siaga Kerinci Timur.
Ironisnya, kehadiran lurah dan camat ini baru terjadi setelah berita kritis mengenai ketidakhadiran mereka sebelumnya viral dan menjadi sorotan publik. Sebelumnya, warga sempat menyuarakan kekecewaan karena merasa diabaikan oleh pemerintah setempat.
"Kalau tidak diberitakan, mungkin kami tetap tidak akan dilihat. Baru sekarang datang mereka,” ujar RH, warga terdampak, dengan nada kesal.
Sebanyak 10 rumah warga diketahui mengalami kerusakan akibat puting beliung yang terjadi Selasa malam, 13 Mei 2025. Meski tidak menimbulkan korban jiwa, kerugian ditaksir mencapai puluhan juta rupiah. Warga pun terpaksa melakukan perbaikan secara swadaya.
“Sudah kami perbaiki semampunya pakai seng yang rusak. Tapi kami masih butuh bantuan atap yang layak,” lanjut RH.
Warga berharap ke depan pemerintah lebih cepat tanggap dalam merespons bencana, bukan hanya muncul setelah tekanan publik mencuat. Mereka juga mendesak agar bantuan lanjutan, terutama material atap, segera disalurkan untuk membantu rumah-rumah yang mengalami kerusakan berat.
gardapos.com akan terus mengawal proses rehabilitasi dan memastikan pemerintah benar-benar hadir untuk rakyat, bukan hanya saat sorotan media menekan.[]
(gp5/gpc)