Pertemuan pada dua dinas di Kabupaten Pelalawan DR Elvriadi, S.Pi,.M.Si, memberikan buku karangannya kepada Kadis DPMPTSP, Budi Surlani, S.Hut, M.Si (18/7/).
GARDAPOS.COM, PELALAWAN - Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Pelalawan, Budi Surlani, S.Hut, M.Si dan Kepala Dinas Lingkungan Hidup Eko Novitra, ST., M.Si menerima kunjungan pakar lingkungan DR. Elvriadi, S.Pi., M. Si pada Selasa siang (18/7/2023) di kantor DPMPTSP perkantoran Bhakti praja di ruang lantai dua, Kelurahan Pangkalan Kerinci Barat.
Kunjungan pakar lingkungan terhadap dua dinas, selain bertujuan menjalin silaturahmi juga membicarakan dan memberikan input konstruktif terhadap 'Road Map' dimana kondisi sosio ekologis dan pembangunan kabupaten Pelalawan perlu di interpretasi kembali guna mencapai pembangunan berkelanjutan berwawasan ekologis bagi kemajuan pembangunan kedepan.
Kedatangan pakar lingkungan asal Kepulauan Meranti itu disambut hangat Budi Surlani, S.Hut, M.Si bersama Kadis DLH, Eko Novitra, ST., M.Si. “Selamat datang Pak Doktor Elvriadi,” ucap Kadis DPMPTSP, sambil bersalam hangat saat masuk ruangan pertemuan.
Dalam kunjungan tersebut Kadis DPMPTSP merasa bangga dan berterimakasih kepada DR. Elvriadi, S.Pi., M. Si, karena telah datang berkunjung ke DPMPTSP. “Saya sangat bangga atas kehadiran pakar lingkungan. Dan saya ucapkan terimakasih banyak atas saran dan pemikiran Pak Doktor terhadap Pelalawan,” pungkas Budi Surlani.
Sementara itu pakar lingkungan ini menyampaikan beberapa poin penting dalam pembangunan Kabupaten Pelalawan ke depan yang tetap mengedepankan aspek ekologis. Menurutnya kerusakan lingkungan sudah cukup siginifikan di Propinsi Riau.
Selanjutnya pakar lingkungan ini juga memaparkan,”Bagaimana membangun Kabupaten Pelalawan dari sudut lingkungan yang seimbang antara kepentingan ekonomi dan lingkungan yang seimbang,” paparnya.
“Saya sudah keliling di propinsi Riau termasuk Kabupaten Pelalawan. Jadi kondisi di lapangan saya tau. Saya
memberikan hasil temuan itu sebagai 'update' di lapangan kemudian saya sampaikan kepada pemerintah sebagai pembuat kebijakan,” kata Elvriadi.
Ada 3 konsep yang perlu saya laporkan dan dilihat kembali untuk diperhatikan bagi pembangunan berkelanjutan di Kabupaten Pelalawan, yakni best line studi, master plan di update dan road map.
DR Elvriadi juga menyampaikan pertemuan dan kunjungan ini dilakukan bagian dari untuk sharing pengalaman kepada pemerintah daerah khususnya di Kabupaten Pelalawan untuk menerima input dari stakeholder.
Dipenutup diskusi tersebut pakar lingkungan DR. Elvriadi, memberikan cindera mata kepada Kadis DPMPTSP Budi Surlani berupa 1 buah buku karangannya yang berjudul 'Bersaksi di Tengah Prahara Ekologi'.